Nias Barat, 23 Juli 2025 — Pemerintah Kabupaten Nias Barat terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan potensi sumber daya manusia di era digital. Melalui kerja sama antara Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Nias Barat dan Balai Pengembangan SDM dan Penelitian Kominfo Medan, pelatihan bertajuk Digital Talent Scholarship resmi digelar selama dua hari, pada 22–23 Juli 2025 di Ruang Afo Bapelitbangda Nias Barat.
Fokus utama pelatihan ini adalah memberikan pemahaman dasar terkait pemasaran digital bagi pelaku UMKM dan pelajar, sebagai bagian dari upaya memperkuat transformasi digital di daerah.
Kabupaten Pertama di Kepulauan Nias yang Dipercaya
Dalam pembukaan acara, Penjabat Sekretaris Daerah Nias Barat, Ernawati Gulo, S.Pd., M.M., menyampaikan rasa syukur karena Nias Barat dipilih sebagai kabupaten mitra pertama di Kepulauan Nias untuk menyelenggarakan pelatihan digital berskala nasional ini.
“Ini merupakan bentuk nyata dari sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk memperkuat kualitas SDM, terutama dalam menghadapi tantangan dunia digital,” ungkap Ernawati.
Ia menegaskan bahwa transformasi digital tak hanya soal teknologi, tetapi juga kesiapan manusia yang akan mengelolanya. Oleh karena itu, pelatihan seperti ini sangat penting untuk membangun fondasi literasi digital, kewirausahaan berbasis internet, serta pemahaman terhadap keamanan siber.
Dorong Ekonomi Lokal dan Daya Saing Daerah
Pelatihan ini menjadi bagian dari implementasi visi daerah “Cerah, Cerdas, Sejahtera, dan Sehat”, khususnya dalam misi ‘Cerdas’ yang berfokus pada peningkatan kapasitas SDM. Dengan pembekalan keterampilan digital, diharapkan generasi muda dan pelaku UMKM mampu menciptakan peluang usaha mandiri serta memperkuat ekonomi lokal.
Kepala Dinas Kominfo Nias Barat, Nehesokhi Halawa, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama resmi dengan Kominfo Medan. Tidak hanya fokus pada sektor UMKM, tetapi juga memperkuat pemahaman masyarakat terkait ancaman digital yang semakin kompleks.
Tingkatkan Kompetensi dan Profesionalisme Teknologi Informasi
Sementara itu, Achmad Ofanny S. Torong, perwakilan dari Balai Pengembangan SDM dan Penelitian Kominfo Medan, menuturkan bahwa kegiatan ini bertujuan membangun kompetensi dan profesionalisme SDM di bidang teknologi informasi.
“Kami ingin masyarakat di daerah, termasuk Nias Barat, memiliki daya saing digital yang tinggi agar tidak tertinggal dalam perkembangan zaman,” katanya.
Acara pelatihan juga diisi oleh pemaparan dari narasumber utama Asisten I Pemkab Nias Barat, Silvester Daeli, yang memberikan wawasan tentang tantangan dan peluang digitalisasi di wilayah terpencil.
Sebagai bentuk apresiasi, Pemkab Nias Barat menyerahkan cinderamata kepada Kominfo Medan, simbol dari kolaborasi strategis yang diharapkan terus berlanjut dalam berbagai program peningkatan SDM.
